Runni's Scented Memoirs
Subscribe
Sign in
Home
Notes
Navigation
[DISSECT]
[APERTURE]
[LINGER]
[INTERLUDE]
Archive
About
thoughts
Nostalgia sebagai Penjara: Tentang Hikari, Fracture Ray, dan Kebahagiaan yang Memudar
Sebuah tulisan tentang pelarian, kemarahan, dan absurditas hidup melalui lore dan gameplay.
Jun 10
•
Raihan Khairunnisa
Share this post
Runni's Scented Memoirs
Nostalgia sebagai Penjara: Tentang Hikari, Fracture Ray, dan Kebahagiaan yang Memudar
Copy link
Facebook
Email
Notes
More
Mencium Indonesia dalam Wangi-Wangian
Parfum bukan sekadar aroma—ia adalah jejak sejarah, kelas, dan kuasa. Sebuah tulisan singkat tentang bagaimana menghidu bisa jadi arsip kultural dan…
May 3
•
Raihan Khairunnisa
Share this post
Runni's Scented Memoirs
Mencium Indonesia dalam Wangi-Wangian
Copy link
Facebook
Email
Notes
More
Estetika Kesepian: Dari Evangelion Sampai Wong Kar Wai
Dan mungkin, itu cara kita bertahan: dengan menjadikan sunyi sebagai sesuatu yang indah. Dengan mengakuinya, bukan mengatasinya.
Apr 25
•
Raihan Khairunnisa
2
Share this post
Runni's Scented Memoirs
Estetika Kesepian: Dari Evangelion Sampai Wong Kar Wai
Copy link
Facebook
Email
Notes
More
Bahasa Sebagai Bentuk Perlawanan: Apa yang Saya Pelajari dari Belajar Bahasa Rusia
Katanya belajar bahasa cuma soal kosakata & tata bahasa—tapi siapa sangka, belajar Rusia malah bikin saya mikir panjang. Turns out, language is a…
Apr 19
•
Raihan Khairunnisa
1
Share this post
Runni's Scented Memoirs
Bahasa Sebagai Bentuk Perlawanan: Apa yang Saya Pelajari dari Belajar Bahasa Rusia
Copy link
Facebook
Email
Notes
More
Share
Copy link
Facebook
Email
Notes
More
This site requires JavaScript to run correctly. Please
turn on JavaScript
or unblock scripts